Setelah melewati masa-masa persiapan sampai malam lomba,
akhirnya saat yang paling dinanti para Lomba Pawai Takbiran menyambut Lebaran
Topat pun tiba. Saat yang paling dinanti
itu adalah pembcan hasil musyawarah dewan juri terkait siapa yang berhak mendapatkan
piala bergilir tahun ini. Beberpa peserta menyempatkan diri untuk langsung
berada di masjid Subulassalam, di mana Masjid tersebut menjadi lokasi
pengumuman sekaligus tempat pengambila hadiah bagi para juara. Dengan dada berdebar, para peserta tegang
mendengarkan satu persatu nama kafilah disebut.
“ Keputusan juri tak dapat diganggu ataupun digugat, jadi
semua peserta harus menerima apapun keputusan dewan juri” demikian kata salah
seorang anggota dewa juri yang
dikumandangkan melalui corong masjid.
Akhirnya anggota dewan juri menguraikan satu persatu. Juara
ke 6 diraih Kafilah Al-Karimi, Juara 5 diraih Kafilah Al-Falah, Juara 4 diraih Kafilah
Baitul Karomah, juara ke tiga diraih
kafilah An-Nauda, juara 2 di raih
Kafilah Al-Fata, Juara 1 diraih Al-Ikhlas.
Kelompok Al-Ikhlas sebagai juara pertama, berhak atas uang
pembinaan sebesar Rp. 300000. Kelompok Al-Ikhlas berasil meraih juara 1 tahun
ini. Ketua kelompok dipanggil melalui media loudspeaker. Puluhan anak-anak dari
kelompok Al-Ikhlas berlaria menuju
masjid. Mereka ingin sekali memnyaksikan ritual lebaran topat.
Firza Ali, yang memimpin kafilah mengatakan, kami sangat
senang dengan hadiah piala ini, katanya kepada kampong media. Ia dikalungkan
ketupat serta diberikan anvelop berisi uang sebgai hadiah pembinaan . turun
dari masjid ia masih mengalungka ketupat di lehernya. Para peserta lainnya juga
ikut larut dala kegembiran. Horeee kita juaraaaaaaa, kata firza ali sambil
berlarian dan dikerja teman-temannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar