Minggu, 12 Agustus 2012

Gubernur Bicara Pos Yandu

“Pos Yandu merupakan bentuk partisipasi masyarakat yang penting dan harus mendapat intervensi pemerintah. Harapannya agar masyarakat lebih terpacu untuk terus memelihara keberadaan Pos Yandu. Dulu Almaghfurlahu Maulana Syeikh sering mengajarkan jama’ah agar jangan tergantung kepada pemerintah dalam membangun atau membuat sesuatu. Dengan begitu jamaah bisa belajar mandiri dan tidak tergantung bantuan. Selain itu jamaah menjadi punya lahan untuk berjuang dan beribadah. “ demikain kira-kira ungkapan TGB dalam acara berbuka bersama sore 11 Agustus 2012kemaren.   Ungkapan tersbut tercetus saat Suhaimi tokoh muda salah satu partai daerah ini. Acara buka bersama diawali diskusi sebelum Adzan magrib. Setelah adzan peserta yang hadir mencicipi kurma dan air minum, lalu shalat magrib dipimpin langsung pak Gubernur. Setelah shalat diskusi pun dilanjutkan hingga shalat tarawih. Keberadaan pos Yandu saat ini memang sangat strategis, hanya karena pos yandu adalah warisan orde baru, orang banyak antipati terhadap layanan  ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar