Senin, 08 Oktober 2012

Berkah hujan pertama



 ABIANTUBUHNEWS.Setelah lama dinanti, hujan akhirnya turun juga membasahi kota Mataram. Hilang rasanya kemarau panjang yang mengeringkan rumput dan pepohonan. Hujan pertama beberapa hari yang lalu itu, menjadi ajang bermain anak-anak. Jalan beraspal Senopati V, menjadi tempat anak-anak meluapkan kegembiraan menyambut hujan pertama itu. mereka tak peduli para orang tua yang melarang mereka bermain hujan.  Hujan hanya berlangsung sebentar, dan berhenti menjelang sore hari.
 Selain dilanda kekhawatiran akan datangnya banjir, sebagian warga justru meraup berkah dari datangnya hujan pertama tersebut. Kebiasaan membuang sampah secara sembarangan biasanya membuat saluran mampet dan banjir. Sungai yang dipenuhi sampah inilah yang dinanti-nanti para pemulung sampah anorganik. Hingga malam menjelang, beberapa pemulung masih asyik menarik-narik sampah plastik dari anak kali unus diterangi lampu jalan.
  Hujan pertama ini, membawa banyak sekali sampah, kami mengambil sampah plastiknya untk dijual” kata salah seorang pemulung kepada kampong media.
Biasanya sampah plastik dikumpulkan dalam karung kemudian ditimbang. Lalu tinggal menghitung berat dan menerima bayaran dari pengepul. Memungut sampah plastic memang cara paling cepat mendapatkan uang bagi para pemulung. Hujan pertama membawa berkah bagi mereka. (wenk)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar