Jumat, 29 November 2013

Museum Family Gathering

Kata “Museum” berasal dari kata Muze, oleh orang Yunani Klasik diartikan sebagai kumpulan sembilan Dewi, perlambang ilmu kesenian. Kesenian itu sendiri merupakan budaya manusia bersifat universal, selain beberapa sistem yang ada yakni: religi, teknologi, organisasi kemasyarakatan, bahasa, pengetahuan dan mata pencaharian. Kesemuanya itu , juga merupakan materi koleksi museum secara umum.  Sebagai lembaga ilmiah, tentu Museum mempunyai berbagai fungsi. Berdasarkan kebijaksanaan pengembangan permuseuman Indonesia berpegang pada rumusan ICOM (Internatiaonal Council Of Museum). Museum mempunyai sembilan fungsi, yakni : Mengumpulkan dan pengamanan warisan alam dan budaya, Dokumentasi dan penelitian ilmiah, Konservasi dan preparasi, Penyebaran dan pemerataan ilmu untuk umum, Pengenalan dan penghayatan kesenian, Pengenalan kebudayaan antardaerah dan bangsa,  Visualisasi warisan alam dan budaya, Cermin pertumbuhan peradaban umat manusia, Pembangkit rasa bertaqwa dan bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa
Mengacu pada Sembilan fungsi tersebut agaknya museum negeri Mataram belum bisa mewujudkannya. Hal ini terbukti dengan kurangnya minat generasi muda untuk datang menggali ilmu di tempat tersebut. Syamsul Hadi salah seorang siswa yang KM Tanya tentang museum mengatakan bahwa dia bosan dengan tampilan museum yang itu-itu saja. Mungkin kondisi inilah yang menjadi alasan  diadakannya salah satu acara yang berlangsung beberapa hari yang lalu. Acara bertajuk Museum Family Gathering di gelar sejak pagi. Acara ini di rangkai dengan beberapa mata lomba seperti Lomba Busana Adat Sasambo, dan Lomba mewarnai untuk anak-anak.
Museum yang tadinya sepi menjadi ramai bahkan rebut oleh anak-anak usia dini yang dibawa oleh para ibu. Mereka yang mengikuti Lomba Busa terlihat lucu. Apalagi saat berlenggak lengok di atas panggung. Banyak penonton dibuat tersenyum-senyum oleh prilaku anak-anak yang tampil Hari itu. (Ding)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar