Selasa, 27 Maret 2012

Bertahan di tengah persaingan



Bermacam cara orang untuk bisa survive ditengah begitu ketatnya persaingan hidup. Jika tidak kreatif maka kita akan menjadi pecundang dan tergerus oleh zaman.  Adalah pak Suhadi, pemilik odong-odong yang selalu lewat dan menjadi langganan anak-anak di jalan Senopati. Lelaki ini biasa dating sore hari menjelang magrib. Suara lagu-lagu khas anak-anak yang mengalun dari tape rekorder yang diletakkan di atas odong-odongnya, biasanya memanggil anak-anak untuk datang dan menikmati goyangan permainannya. Dalam satu kali datang, biasanya ada lebih dari sepuluh anak menggunakan jasanya. Odong-odong adalah jenis permainan baru yang biasanya hanya bisa dinikmati apa bila ada Pameran, atau pasar malam, yang dikenal masyarakat dengan Rona-rona. Kali ini permainan dengan memanfaatkan sepeda-sepeda kecil yang dimodifikasi dengan mesin atau di goncang manual, cukup menarik bagi anak-anak yang memang gemar bermain. Odong-odong adalah jenis usaha baru yang lahir dari kraetifitas yang layak di tiru. 






Tidak ada komentar:

Posting Komentar